Fiksi Cerita Anak
Cerpen Anak: Baju Lebaran
Hati Detta kesal sekaligus sedih karena Lebaran tahun ini ia tidak memiliki baju baru. Meskipun demikian, ia tetap mencoba membujuk ibunya untuk mau membelikan baju baru.
"Detta harus punya baju baru, Bu. Semua teman-teman Detta bajunya baru"
"Saat ini Ibu sedang tidak ada uang. Uangnya sudah digunakan untuk keperluan yang lebih penting." Kata Ibu.
"Tapi waktu itu Ayah dan Ibu suda janji" rengek Detta.
"Ayah dan Ibu bukannya ingkar janji. Tapi saat ini kami sedang tak punya uang" Kata Ayah menimpali.
Detta berbalik, berlari masuk kamar, Detta sedih. Sebenarnya dalam hati kecilnya, ia menyadari keadaan orang tuanya. Biaya sekolah saja sudah cukup mahal untuk ukuran keluarganya, belum lagi uang untuk membeli buku. Detta memang kasihan kepada orang tuanya, tetapi Detta benabenar ingin memiliki baju baru.
"Detta buka pintunya" pinta Ibu dari luar kamar.
Dengan langkah lesu Detta membuka pintu kamarnya.
"Sebenarnya di hari raya lebaran itu tidak selalu harus memakai baju baru. Kita bisa mengubah baju lama menjadi baru. Bajumu masih bagus kan? Nanti Ibu rombak jadi baju baru sehingga kita bisa menghemat biaya. Nanti hasilnya tidak kalah dengan baju baru yang saat ini sedang
nge-trend. Nah, sekarang pilih baju mana yang kamu sukai" Kata Ibu.
Meskipun enggan, Detta tetap membuka lemarinya. Baju berwarna merah muda diambilnya. Sementara Iu telah siap dengan segala macam peralatan menjahit di dekatnya. Bahkan ada juga kotak yang berisi benang aneka warna dan manik-manik. Detta mengerutkan dahi sambil menyerahkan baju merah muda tersebut kepada Ibunya.
"Bajuku mau diapakan, Bu?" tanya Detta bingung.
Ibu hanya tersenyum kemudian mengambil pensil dan mulai menggambar bunga dan daun di lengan baju Detta. Kemudian pindah menggambar di sisi baju yang lain.
Sekarang kita menyulam" kata Ibu.
Detta hanya memperhatikan tanpa berkata apa-apa. Setelah cukup lama, Ibu selesai menyulam. Kemudian di sekeliling sulaman dijahitkan beberapa butir manik-manik sehingga membuat baju itu menjadi indah.
"Bagus betul,Bu!" kata Detta spontan.
"Sekarang baju ini kita selesaikan bersama" ajak Ibu.
Detta mengangguk.
Setelah selesai, Detta bangga dengan hasilnya. Sekarang baju itu terlihat lebih indah.
"Bu, lihat baju ini. Baju lama yang disulap menjadi baju baru dengan menambah hiasan sulaman bunga, daun, dan manik-manik" kata Detta dengan gembira.
"Naj, lebaran tudak harus membeli baju baru kan? Lagipula lebih bangga dengan baju buatan sendiri?" jawab Ibu memuji.
Mata Detta berbinar-binar bangga dan dia memeluk Ibunya sambil mengucapkan terima kasih.
0 komentar: